![]() |
Hefriansyah Saat Berpidato Di MTQ Siantar Marihat, Pada Sabtu (01/04/2017) |
Dalam arahannya, Hefriansyah yang juga merupakan Pelaksana Harian (Plh) Walikota Pematangsiantar ini mengatakan, bahwa kegiatan MTQ ini merupakan salah satu sarana syiar Islam untuk ber- Amar ma’ruf nahi munkar dan menjadikan Al-Qur’an ada dihati setiap muslim.“MTQ serta juga merupakan barometer keberhasilan pembelajaran Al-Qur’an di tengah-tengah masyarakat,”katanya.
Kepada para qori dan qoriah, Hefriansyah menegaskan bahwa pesan dan nilai-nilai yang terkandung di dalam Al-Qur’an tidak luput dari proses pembelajaran, karena Al-Qur’an tidak sekedar dibaca dan dituliskan.“Namun inti sari dari pesan dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya harus menjadi cermin perilaku, jati diri dan karakter umat Islam,tandasnya.
Mencermati pergeseran nilai, imbuhnya, norma dan perilaku masyarakat saat ini, maka nilai agama dan spirit Al-Qur’an menjadi teramat penting sebagai pondasi dan pilar pendidikan bagi generasi muda. Sehingga mereka terhindar dari krisis kepercayaan diri, krisis nilai-nilai solidaritas dan krisis kasih sayang. Untuk itu yang lebih penting dicermati bersama, bahwa yang terutama diharapkan dari kegiatan ini adalah, terbinanya mental spiritual generasi bangsa, sehingga memiliki kecerdasan intelektual yang sebanding dengan spiritualnya.
Ditambahkan, MTQ merupakan wahana mencetak generasi Qur’ani, yaitu generasi yang mencintai Al-Qur’an, mencintai isi dan kandungan Al-Qur’an. Dalam makna yang lebih luas, generasi Qur’ani itu sedianya bukan saja generasi yang sadar akan kewajiban keagamaannya dengan menempatkan Al-Qur’an sebagai sumber moral, tetapi juga menjadi agen-agen perubahan dalam segala sendi kehidupan.
![]() |
Hefriansyah Membuka Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Kecamatan Siantar Marihat |
Hal senada juga ditandaskan Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kota Pematangsiantar, H.Ahmad Ridwan Syah yang mengapresiasi kegiatan dalam rangka pembinaan kerohanian masyarakat ini. "Semua kita harus memahami bahwa yang terutama dari kegiatan MTQ ini adalah bagaimana mengembangkan syiar Islam ke tengah masyarakat. Jadi bukan kompetisinya yang ditonjolkan dalam acara ini,"kata pemilik Akademi Managemen Informatika Komputer (AMIK) Tunas Bangsa ini.
Sebelumnya Ketua Panitia, Sujud Priadi,SE melaporkan, bahwa peserta yang mengikuti MTQ Tingkat Kecamatan Siantar Marihat berjumlah 137 orang, dengan 4 cabang perlombaan yaitu Mujawwad, Tahfiz, Fahmil Qur’an dan Syarhil Qur’an.
Sekcam Siantar Marihat. Alwi Lumban Gaol,S.STP membacakan para dewan hakim yang selanjutnya dilantik Camat Siantar Marihat, Johannes Sihombing, SSTP. Sedangkan proses baia Dewan Hakim dilaksanakan KUA Kecamatan Siantar Marihat, Drs. Masjudan Pulungan.
Pembukaan MTQ ini tampak hadir Ketua MUI Pematangsiantar, Drs.H.M.Ali Lubis, Ketua LPTQ Kota Pematangsiantar, Kakan Kemenag, Staf Ahli Walikota Drs. Chaidir Sitompul dan beberapa pimpinan SKPD, Danramil, Camat Siantar Marihat, Johannes Sihombing, S.STP dan Para Lurah, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda Islam, Ormas Islam Kota Pematangsiantar.(Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar