![]() |
Hefriansyah Saat Melihat Ulos di Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) Ke 46, Kamis (30/03/2017) |
Kemeriahan event tahunan yang diprakarsai Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) ini, makin semarak dan membetot perhatian hadirin, dengan atraksi sejumlah hewan reptil dan burung ke atas pentas.
Hewan-hewan langka yang telah dijinakkan milik Taman Hewan Pematangsiantar ini, sengaja ditampilkan dalam rangka edukasi kepada publik untuk semakin menyayangi hewan serta pelestarian hutan.
Wakil Walikota, Hefriansyah mengapresiasi ragam acara yang dikemas apik oleh Dinas Pariwisata Pematangsiantar dalam mengembangkan seni dan budaya yang ada di Kota Pematangsiantar.
Melalui motto "Sapangambei Manoktok Hitei" Hefriansyah juga mengajak masyarakat kota Pematangsiantar untuk meneladani pola pikir Raja Siantar, Sangnawaluh Damanik. Dimana Sangnawaluh, memberikan kesempatan kepada siapa pun pendatang untuk hidup secara berdampingan di Bumi Habonaron do Bona ini.
"Buktinya di Pematangsiantar ada Kampung Melayu, Kampung Kristen, Kampung Banjar, Kampung Karo dan lain-lain. Ini membuktikan Pematangsiantar sangat beragam. Karena itu mari kita jaga bersama pluralitas yang ada di kota yang kita cintai bérsama,"katanya.
![]() |
Hefriansyah Saat Menghadiri PRSU Ke 46 Tahun 2017 di Medan, pada Kamis (30/03/2017) |
Kegiatan yang dihadiri Plt.Sekda, Reinward Simanjuntak, sejumlah wakil rakyat lintas partai, Asisten, Staf Ahli, Pimpinan SKPD dan staf Pemko Pematangsiantar ini juga dihadiri masyarakat asal Pematangsiantar yang berdomisili di Medan, utamanya para mahasiswa. Juga tampak hadir Pimpinan Bank Sumut Area Pematangsiantar, Nursyam, beserta staf nya sekaligus memberikan lucky draw kepada pengunjung.
Ragam acara antara lain, tortor lintas puak Batak oleh siswa SD 122350 Jalan Sutomo, Tortor Sombah dan Kreasi 10 etnis oleh siswa SMA Sultan Agung, Taur-taur, Dihar, Topeng-topeng serta huda-huda oleh Himapsi Pematangsiantar, dan ditutup dengan atraksi dari Taman Hewan. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar